-->

Cinta Sejati Bukan Dicari-cari, Kamu dan Pasangan Bisa Ciptakan itu dengan 6 Hal ini

Kamu pernah merasakan rasa cinta yang menggebu pada seseorang? Kamu percaya soal cinta sejati? Apa cinta sejati dicari? Atau bisa diciptakan sendiri? Sejurus pertanyaan itu akan melemparmu pada pertanyaan selanjutnya terhadap hubunganmu dan dia yang sekarang.
Cinta yang sedang kamu rawat bersama pasangan mungkin belum dirasa sebagai cinta sejati. Kadang kamu merasa kalau dia bukan tipemu, dia pun merasakan hal yang sama. Lalu bagaimana membuatmu percaya soal cinta sejati itu ada, maka cinta sejati tersebut bisa diciptakan daripada sibuk mencari orang lain.
Cinta sejati mungkin soal bagaimana hubungan bisa memberikan manfaat, atau bermakna sebuah cinta yang jauh dari nafsu birahi. Jika begitu pengertiannya, maka cinta sejati harusnya bisa diciptakan. Jodoh saja bisa didapat asal ada usaha. Niat baik pasti akan berakhir dengan kebaikan. Jangan anggap remeh rasa cintamu, selagi kamu bisa merawatnya dengan baik maka bisa jadi dia adalah cinta sejatimu. syukuri dan tak perlu mencari orang lain.

1. Mulailah saling terbuka ungkapkan kemauan masing-masing dan cari titik temunya dan berpikir lebih dewasa

Ungkapkan dengan jujur keresahan masing-masing via unsplash.com
Hal yang bisa menghancurkan hubungan adalah keegoisan. Kadang karena tidak puas dengan sikap dan perilaku pasangan kalian jatuh pada pertengkaran yang sebenarnya bisa dihindari. Kalian perlu berdialog selayaknya dua orang dewasa yang sedang berbincang dengan serius, tentunya bukan debat kusir dengan amarah meledak-ledak. Ungkapkan kemauan masing-masing dan temukan cara untuk mengadili itu, cari titik temu dan hindari rasa egois.

2. Masing-masing harus sadar akan kekurangan dan mencari kelebihan. Jangan terlalu berambisi terhadap keinginan diri sendiri

Jangan terlalu egois untuk menuntut pasangan via unsplash.com
Kamu dan dia dilahirkan dan besar di lingkungan yang berbeda, sudah pasti pengaruh yang membentuk pribadi masing-masing pun berbeda. Ada kekurangan dan ada kelebihan, dua hal ini harus diterima dan diolah dengan baik. Jangan ambisius untuk mengubah pasangan jadi sosok yang kamu inginkan. Tetapi ambillah beberapa kelebihan untuk kamu syukuri, dan perlahan kekurangan-kekurangan bisa dibenahi.

3. Memang sulit untuk menerima apa adanya pasangan, tetapi kamu juga beruntung dia tak menuntutmu berlebihan

Banyak introspeksi jangan selalu mencela kekurangan pasangan via unsplash.com
Jangan pertahankan egomu, memang sukar memahami dan menerima kekurangannya. Namun jangan lantas lupa akan kekurangan diri sendiri, lihat kebaikan dalam hatinya yang mau menerima kekurangan. Syukuri hal yang kamu terima, bukan meminta hal yang belum kamu terima. Introspeksi lebih dulu sebelum menilai pasangan dengan kejam.

4. Yakin! Kebosanan itu siklus, rasa bosan akan berulang hinggap dan pergi. Ini sudah jadi hal biasa dalam urusan cinta

Kebosanan akan selalu berulang, kamu perlu bersahabat dengan keadaan ini via unsplash.com
Rasa bosan akan selalu datang dan pasti menghilang, itu sudah menjadi siklus yang harus kamu rasakan di dalam hubungan. Bagaimana bisa kamu dan pasangan menghindari kebosanan? Dengan ini kamu harus paham bahwa rasa bosan sudah jadi biasa dan jangan kaget kalau rasa itu datang. Jangan malah memutuskan hubungan, cinta sejati bisa kamu ciptkan jika sudah berteman dengan siklus bosan ini.

5. Cuma dia yang pantas mendapatkan cintamu karena usaha baiknya, jangan buta mata dan mencari orang lain yang belum tentu setulus dirinya

Dia pantas mendapatkan cintamu besar via unsplash.com
Jangan mencoba sekalipun mencari cinta yang lain yang belum kentara rasa cintanya. Kamu bisa saja terjerumus jika terus-terusan mengikuti hasrat yang buta itu. Apa yang kamu dapatkan, maka itu yang perlu kamu rawat dan kamu cintai dengan tulus. Lihat betapa pasanganmu itu dengan setulus hati mensyukuri kekuranganmu dengan senyuman.

6. Bukan materi atau paras yang rupawan, cinta sejati berawal dan berakhir di dalam hati. Kalian harus rajin merawat dan membenahi batin

Semua perihal apa yang ada di dalam hati, bukan semata tentang rupa dan materi via unsplash.com
Apa yang kamu butuhkan dalam menciptkan cinta sejati adalah batin yang bersyukur dan hati yang lapang. Jauhkan perasaan cintamu yang berdasarkan fisik, fisik akan pudar tetapi jika kamu mencintai apa yang ada di dalam dirinya, cintamu bisa lebih bahagia dengan ketulusan. Berterima kasih dengan keadaan ini, belum tentu kamu seberuntung ini.
Cinta sejati tak mengenal lelah, cinta sejati hanya mengenal lelah ketika rindu dan kamu terpaut jarak dan waktu. Dia yang kamu cintai menyimpan banyak kebaikan yang belum kamu tahu. Cinta sejati tercipta kalau kamu bisa menguak kebaikan di dalam diri pasangan. Sebaliknya, cinta sejati tak akan pernah kamu rasakan selama kamu terus mencari apa yang kamu harapkan dan menutup mata dengan diri sendiri yang penuh kekurangan. Jangan sampai perkara cinta sejati menutup dirimu untuk lupa bersyukur dengan apa yang kamu terima sekarang.
==[tutup[2x]iklan]==